Ads-Banner Header

Wednesday, June 27, 2012

ebook - Gedung Beton Bertulang Tahan Gempa dengan Bantuan Software ETABS v. 9.0.7

Gedung Beton Bertulang Tahan Gempa dengan Bantuan Software ETABS | Anugrah Pamungkas; Erny Harianti | ITSPress | 2009 | Bahasa Indonesia | 172 h | pdf | 34.85 MB | ISBN : 978-979-8897-52-8 | Gedung Beton Bertulang Tahan Gempa dengan Bantuan Software ETABS v. 9.0.7. Buku ini membahas tentang perhitungan struktur gedung beraturan dengan menggunakan bantuan software ETABS yang disertai dengan langkah-langkah penggunaan software untuk desain struktur gedung dengan mengacu pada Tata Cara Perhitungan Struktur Beton Untuk Bangunan Gedung (SN1-03-2847-2002) dan Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa Untuk Bangunan Gedung (SNI-03-1726-2002). Perhitungan struktur hanya dilakukan untuk kolom, balok dan pelat saja sebagai komponen struktur atas, sedangkan perhitungan struktur bawah yang meliputi pondasi dan balok sloof akan dibahas pada buku yang lain.
ebook - Gedung Beton Bertulang Tahan Gempa dengan Bantuan Software ETABS
Judul Buku
:
Gedung Beton Bertulang Tahan Gempa
dengan Bantuan Software ETABS
Penulis
:
Anugrah Pamungkas; Erny Harianti
Penerbit
:
ITSPress
Tahun
:
2009
Bahasa
:
Bahasa Indonesia
Halaman
:
172 h
Format File
:
pdf
Ukuran File
:
34.85 MB
Free download ebook - Gedung Beton Bertulang Tahan Gempa dengan Bantuan Software ETABS v. 9.0.7. Buku ini membahas tentang perhitungan struktur gedung beraturan dengan menggunakan bantuan software ETABS yang disertai dengan langkah-langkah penggunaan software untuk desain struktur gedung dengan mengacu pada Tata Cara Perhitungan Struktur Beton Untuk Bangunan Gedung (SN1-03-2847-2002) dan Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa Untuk Bangunan Gedung (SNI-03-1726-2002).
Perhitungan struktur hanya dilakukan untuk kolom, balok dan pelat saja sebagai komponen struktur atas, sedangkan perhitungan struktur bawah yang meliputi pondasi dan balok sloof akan dibahas pada buku yang lain.
Setiap proyek selalu berbeda. Sesuai dengan definisi proyek itu sendiri, yaitu pekerjaan yang mempunyai sifat unik dan tidak berlangsung selamanya.
Suatu proyek selalu berbeda dengan proyek lain. Desain dan perencanaan suatu struktur gedung itu sendiri pastilah tidak akan pernah sama dan identik. Oleh karena itu pada perencanaan suatu struktur akan menemui kasus dimana bentuk struktur gedung yang hampir sama, tapi rancangan strukturnya jauh berbeda. Hal itu disebabkan oleh berbagai faktor, antara lain beban yang direncanakan, kondisi tanah yang mendukung gedung, lokasi gedung, dan lain lain.
Namun dalam segala hal, semua rancangan yang akan dibuat selalu diupayakan untuk mempertimbangkan faktor biaya dan kekuatan dengan tetap mematuhi peraturan-peraturan yang berlaku dimana lokasi gedung tersebut akan berdiri. Hal ini untuk menghindari kegagalan struktur yang akan dapat menimbulkan kerugian harta maupun jiwa, dan menghasilkan rancang struktur gedung yang kuat tetapi ekonomis dalam segi biaya.
Contoh perhitungan yang digunakan dalam buku ini adalah struktur bangunan dengan Sistem Rangka Pemikul Momen Menengah (SRPMM) dengan contoh gedung beraturan yang sederhana. Agar dapat memudahkan pembaca mengikuti dan memahami tanpa harus bersusah payah untuk membuat geometri gedung yang sangat rumit, karena disesuaikan dengan desain arsiteknya.
Dasar-dasar teori tentang mekanika teknik, mekanika bahan, sifat bahan, teori beton bertulang dan baja, serta dasar-dasar teori lain, tidak dijelaskan secara detail.
DAFTAR ISI
Pengantar
Daftar Isi
Daftar Tabel
Daftar Gambar
BAB I
PENDAHULUAN
BAB II
DASAR TEORI
2.1.
Dasar Perencanaan
2.1.1.
Mutu Bahan
2.1.2.
Beban
2.1.2.1.
Beban Mati
2.1.2.2.
Beban Hidup
2.1.2.3.
Beban Gempa
2.1.3.
Sistem Struktur
2.1.4.
Penyelidikan Tanah
2.2.
Pesyaratan Pendetailan
2.2.1.
Tulangan Lentur
2.2.2.
Tulangan Geser
2.3.
Peraturan-peraturan Yang Dipakai
2.4.
Pemodelan Struktur
2.5.
Software Yang Dipakai
BAB III
STRUKTUR GEDUNG BERATURAN
3.1.
Contoh Perhitungan Struktur Gedung Beraturan
3.2.
Data-data Desain
BAB IV
PEMODELAN STRUKTUR
4.1.
Pembuatan Model
4.2.
Input Data Material
4.3.
Input Data Dimensi Balok dan Kolom
4.4.
Input Data Pelat
4.5.
Denah Balok, Kolom dan Pelat
4.6.
Jenis Restraint / Support
4.7.
Input Beban Mati dan Beban Hidup
4.8.
Input Beban Gempa Rencana
4.8.1.
Reduksi Beban Hidup
4.8.2.
Berat Bangunan
4.8.3.
Waktu Getar Alami
4.8.4.
Gaya Geser Normal
4.8.5.
Distribusi Gaya Geser Horizontal Gempa
4.8.6.
Eksentrisitas Pusat Massa Terhadap Pusat Rotasi Lantai
BAB V
ANALISIS
5.1.
Analisis Waktu Getar Struktur Dengan Cara T Rayleigh
5.2.
Analisis Kinerja Batas Layan dan Batas Ultimit
5.2.1.
Kinerja Batas Layan
5.2.2.
Kinerja Batas Ultimit
BAB VI
KETENTUAN MENGENAI KEKUATAN DAN KEMAMPULAYANAN
6.1.
Kombinasi Beban
6.2.
Faktor Reduksi Kekuatan
BAB VII
DESAIN PELAT
BAB VIII
DESAIN BALOK
8.1.
Output Gaya-gaya Dalam
8.2.
Desain Tulangan Lentur
8.3.
Desain Tulangan Geser
8.4.
Kontrol Prinsip SRPMM
8.5.
Kontrol Lendutan
BAB IX
DESAIN KOLOM
9.1.
Output Gaya-gaya Dalam
9.2.
Desain Tulangan Lentur
9.3.
Desain Tulangan Geser
9.4.
Kontrol Prinsip SRPMM
9.5.
Kontrol Tulangan Hubungan Balok dan Kolom
Daftar Pustaka
Daftar Notasi
Daftar Indeks
Konversi Satuan

 

Ads-Banner Footer

Ads-Google-Text Link